Analisis Postur Kerja Pembuatan Rokok PT Wan Tobacco Cigarette Dengan Metode Standard Nordic Questionnaire (SNQ) Dan Rapid Entire Body Assessment (REBA)

Ahmah Jainul Firdaus; Akmal Suryadi

doi:10.59581/jkts-widyakarya.v1i2.410

Authors

Ahmah Jainul Firdaus Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’ Jawa Timur
Akmal Suryadi Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’ Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.59581/jkts-widyakarya.v1i2.410

Keywords:

Work posture, Cigarette manufacture, PT Wan Tobacco Cigarette

Abstract

This study analyzes work posture in cigarette manufacturing at PT Wan Tobacco Cigarette using the Standard Nordic Questionnaire (SNQ) and Rapid Entire Body Assessment (REBA) methods. Manual handling work has the potential to cause health risks due to physical loads and non-ergonomic postures. PT Wan Tobacco Cigarette faces problems with ergonomic risky work activities, especially in the cigarette manufacturing machine section, with worker complaints such as muscle fatigue and health problems in the hands, upper arms, back and neck. The SNQ method is used to identify complaints on the employee's body parts, while the REBA method is used to analyze work posture as a whole. This study focuses on assessing work posture when transferring tobacco to cigarette making machines. The REBA method was chosen because of the complexity and dynamics of employee activities. This research is expected to contribute to improving workers' posture to make it more ergonomic and help PT Wan Tobacco Cigarette control the risk of health problems caused by ergonomic factors. By identifying work posture problems and employee complaints, companies can implement changes in the design of work methods and work stations that are more ergonomic to improve worker comfort and welfare.

References

Cahyadi. D. 2021. “Perancangan Stasiun Kerja Bagi Pekerja Di UKM Kerupuk Amplang”. Malang: Literasi Nusantara Abadi.

Darsini. 2021. “analisis Postur Kerja dengan Metode Rapid Entire Body Assesment (REBA).” Jurnal of applied Enginering and renewable energy jember, Program studi Teknik industry.

Hutabarat. J. 2021. Ergonomi, “Dasar dasar pengetahuan ergonomi”. Malang: media nusa kreatif.

Lating. Z. 2022. “Dampak Kualitas Lingkungan Kerja dan Status Gizi”. Pekalongan: NEM.

Pratiwi. P. 2022. “Masalah kesehatan masyarakat pekerja remaja dan putri”. Ponorogo: Uwawis Inspirasi Indonesia

Prawtiwi. A. 2021. “Analisis Postur kerja menggunakan metode REBA untuk mengurangi resiko Musculosketeal Disorder (MSDs).” Jurnal JP. Program studi Teknik Industri UMG.

Rani Maya, D. 2022. “Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia”. Medan: Yayasan Kita Menulis

Sanjaya. 2022. “Analisis postur kerja dan pengukuran konsumsi energi pekerja pengangkat batu untuk mengurani Musculoskental Disorders.” Jurnal Ilmiah Teknik dan Manajemen Industri Universitas Kediri.

Shobur,S. 2019, “Faktor Resiko Musculosketetal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Tenun Ikatan Di kelurahan Tuan Ketang Kota Palembang.” Jurnal Medikes, Program Studi Kesehatan Masyarakat STIK Bina Husada Palembang.

Sutami Dian, k. Laksmini, A. 2021, “Hubungan Durasi Kerja Dan Posisi Kerja Dengan Kejadian Nyeri Punggung Bawah Pada Petani.” Jurnal of Borneo Holistic Health, STIKES Bina Usada Bali.

Wignjosoebroto, Sritomo. 2020. Ergonomi, Study Gerak dan Waktu, terbitan b,

Bangkalan.

Putri, K. E., & Ardi, S. Z. (2020). Hubungan Antara Postur Kerja, Masa Kerja dan Kebiasaan Merokok dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Tenun Lurik “Kurnia” Krapyak Wetan, Sewon, Bantul. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.

Azwar, A. G. (2020). Analisis Postur Kerja Dan Beban Kerja Dengan Menggunakan Metode Nordic Body Map Dan Nasa-Tlx Pada Karyawan Ukm Ucong Taylor Bandung. Techno-Socio Ekonomika, 13(2), 90-101.

Arfiasari, A. D., Tarwaka, P. S., Erg, M., & Suwaji, M. K. (2014). Hubungan Postur Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Dan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Bagian Pengepakan Di PT. DJITOE INDONESIA TOBAKO (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Arisnawati, D., & Tarwaka, P. (2017). Hubungan Postur Kerja Dengan Keluhan Cumulative Trauma Disorders (CTDs) Pada Pekerja Pelintingan Rokok Manual Di Pt. Panen Boyolali(Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Kurnianto, R. Y. (2017). Gambaran postur kerja dan risiko terjadinya muskuloskeletal pada pekerja bagian welding di area workshop bay 4.2 PT. Alstom Power Energy Systems Indonesia. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(2), 245-256.

Setiowidagdo, A. (2001). Evaluasi Terhadap Sikap dan Postur Kerja Operator Dalam Proses Pemindahan Bahan di PT. Sriwidjaja Surabaya.

Azwir, H. H. (2021). Pengurangan Risiko Musculoskeletal Disorders Pada Area Mesin Laser Perforator Di Perusahaan Rokok Menggunakan OWAS Dan QFD. J@ ti Undip: Jurnal Teknik Industri, 16(3), 177-188.

Suwanto, J., Tarwaka, P., & Werdani, K. E. (2016). Hubungan Antara Risiko Postur Kerja Dengan Risiko Keluhan Muskuloskeletal Pada Pekerja Bagian Pemotongan Besi Di Sentra Industri Pande Besi Padas Klaten (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Prasena, R. W. (2021). Analisis Postur Kerja Dan Karakteristik Pekerja Terhadap Keluhan MSDs Karyawan PT Sany Toga Gemilang (Doctoral dissertation, Prodi Teknik Industri).

Afif Arifah, D. (2020). Analisis Tingkat Postur Kerja Dan Musculoskeletal Disorders pada Pekerja di Pabrik Roti Latansa Gontor. Analisis Tingkat Postur Kerja Dan Musculoskeletal Disorders pada Pekerja di Pabrik Roti Latansa Gontor, 6(2), 96-104.

Lestari, P., & Ilmi, A. F. (2022). HUBUNGAN POSTUR KERJA DAN FAKTOR INDIVIDU DENGAN KELUHAN MSDS PADA PEKERJA KONVEKSI DI DESA TELAGA KECAMATAN CIKUPA TANGERANG BANTEN. PREPOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2), 1436-1440.