Bahasa sebagai Cerminan Identitas Personal di Era Digital

Authors

  • Nazwa Dewi Tianda Universitas Negeri Medan
  • Delfi Wulandari Universitas Negeri Medan
  • Lidwina Roulina Turnip Universitas Negeri Medan
  • Safana Nur Rizky Universitas Negeri Medan
  • Ahmad Rifki Alparwis Universitas Negeri Medan
  • Amelisa Siahaan Universitas Negeri Medan
  • Devi Ruth Chayana Saragih Universitas Negeri Medan
  • Madeline Samaeri Harefah Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.59581/garuda.v2i4.4363

Keywords:

Digital language, personal identity, social media, globalization, cultural preservation, code-switching, local culture, digital image, cultural solidarity

Abstract

Language in the digital era functions not only as a communication tool but also as a reflection of personal and collective identity. Language use on digital platforms, such as social media, reflects self-expression, image building, and cultural affiliation. However, globalization and the dominance of foreign languages, especially English, pose challenges to preserving local identity. This study employs a qualitative approach through interviews and document analysis to explore how language shapes personal identity in the digital era. The findings indicate that language in digital spaces allows individuals to express creativity while facing social pressures to construct specific images. Nonetheless, phenomena such as code-switching and slang usage highlight the influence of global culture. To maintain a balance between global adaptation and local cultural preservation, collaboration among individuals, communities, and governments is needed through education, cultural campaigns, and technology. With this approach, language can become a tool for fostering cultural solidarity and preserving diversity in an increasingly connected world.

References

Bahasa, K., Bilqis, I., & Rufaida, S. (2023). Pengaruh gaya bahasa generasi Z dalam berbahasa Indonesia di era globalisasi. 3(3), 169–181.

Bangun, P., Silaban, F., Simanullang, S. C., Febriana, I., & Medan, U. N. (2024). Implikasi penggunaan bahasa gaul terhadap penurunan kualitas bahasa Indonesia. Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia, 1(3), 321–326.

Buku-Metode-Penelitian-Kualitatif. (n.d.-a).

Buku-Metode-Penelitian-Kualitatif. (n.d.-b).

Elisa, L., Rahman, B., & Sinaga, R. M. (2016). Transformasi identitas keindonesiaan mahasiswa IAI Tulangbawang dalam penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa global.

Fristian, W., Darvina, S. V. S., & Sulismadi, S. (2020). Upaya penyesuaian diri mantan narapidana dalam menanggapi stigma negatif di Kecamatan Klakah, Lumajang. Adliya: Jurnal Hukum dan Kemanusiaan, 14(1), 101–120.

Husniya, E. A., Basir, A., & Moefad, A. M. (2023). Dakwah komunitas Honda Club Indonesia dalam perspektif teori identitas sosial di Mojokerto. Jurnal Kopis: Kajian Penelitian dan Pemikiran Komunikasi Penyiaran Islam, 6(1), 76–91.

Kelen, S., Stft, D., & Sasana, W. (2024). Pendekatan kuantitatif dan kualitatif dalam penelitian ilmu sosial: Titik kesamaan dan perbedaan.

Kelly-Holmes, H. (2024). Artificial intelligence and the future of our sociolinguistic work. Journal of Sociolinguistics, 28(5), 3–10.

Magister, M. W., Pendidikan, A., Kristen, U., & Wacana, S. (n.d.). Pendekatan penelitian pendidikan: Metode penelitian kualitatif, metode penelitian kuantitatif dan metode penelitian kombinasi (mixed method).

Pendidikan, J. R., Pembelajaran, D., & Fadilah, N. (2023). Melior: Pemanfaatan e-learning dalam pembelajaran pendidikan Pancasila (Vol. 3, Issue 1).

Rahman, A. (2024). Mengoptimalkan plasticitas otak dalam pembelajaran bahasa Arab: Pendekatan neurolinguistik untuk mahasiswa. Morfologi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya, 2(3), 239–250.

Siahaan, A. P., Chairani, D. C., Pradana, M. A., Erizal, A. H., Lase, Y. M., Studi, P., Digital, B., Manajemen, J., Ekonomi, F., & Medan, U. N. (2024). Pengaruh era digital terhadap pemakaian bahasa Indonesia di kalangan remaja melalui media sosial.

Uin, R. S., & Semarang, W. (2021). Membangun identitas nasional melalui teks: Review singkat terhadap teks sastra dalam buku teks Bahasa Indonesia.

Downloads

Published

2024-12-06

How to Cite

Nazwa Dewi Tianda, Delfi Wulandari, Lidwina Roulina Turnip, Safana Nur Rizky, Ahmad Rifki Alparwis, Amelisa Siahaan, … Madeline Samaeri Harefah. (2024). Bahasa sebagai Cerminan Identitas Personal di Era Digital. Garuda: Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Dan Filsafat, 2(4), 88–94. https://doi.org/10.59581/garuda.v2i4.4363

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.