Urgensi Pelestarian Bahasa Sunda di Sekolah Dasar

Authors

  • Amelia Putri Wulandari Universitas Pendidikan Indonesia
  • Dinie Anggraeni Dewi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Rizky Saeful Hayat Universitas Islam Nusantara

DOI:

https://doi.org/10.59581/garuda.v2i1.2358

Keywords:

Elementary School, Regional Language, Sundanese Elementary School

Abstract

Regional languages have a role more than just as a means of communication; it also functions as a symbol of pride, a marker of identity, and a means of communication within the family and local community. Nevertheless, regional languages face the challenge of extinction due to the influence of globalization, population migration, and lack of appreciation, especially among the younger generation. The method used is literature study. The focus of this article is on maintaining Sundanese in the context of elementary school education, highlighting the role of students as the main agents in maintaining regional languages. The discussion involves three key steps, namely learning, community activities, and the use of regional languages on special occasions. It is hoped that maintaining regional languages in education can create a generation that has strong character and is able to maintain cultural heritage, making the preservation of regional languages an important task to preserve cultural and linguistic diversity.

References

Alwi, Hasan. (2000). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Devianty, R. (2017). Peran bahasa Indonesia dan bahasa Daerah dalam pendidikan karakter. Ijtimaiyah: Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(2), 79-101.

Firmansyah, D. (2018). Analysis of Language Skills in Primary School Children (Study Development of Child Psychology of Language). PrimaryEdu - Journal of Primary Education, 2(1), 35–44.

Gunarwan, Asim. (2006). “Kasus-kasus Pergeseran Bahasa Daerah: Akibat Persaingan dengan Bahasa Indonesia?” Jurnal Ilmiah Masyarakat Linguistik Indonesia, Februari 2006, Tahun ke 24, Nomor 1. Jakarta: Masyarakat Linguistik Indonesia Bekerja sama dengan Yayasan Obor Indonesia.

Hayat, R. S. (2023). Tinjauan Politik Dan Hukum Atas Pelestarian Bahasa, Sastra Dan Aksara Sunda. Collegium Studiosum Journal, 6(1), 344-349.

Maruti, E. S. (2015). Pembelajaran bahasa jawa di sekolah dasar. CV. Ae Media Grafika.

Mascita, D. E., Sariah, S., & Susilowati, S. (2021). Strategi Pemertahanan Bahasa Sunda Lea Indramayu. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 10(1), 182-195.

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 14 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 5 Tahun 2003 tentang Pemeliharaan

Bahasa, Sastra dan Aksara Daerah

Rahman, A. (2016). Pengaruh bahasa daerah terhadap hasil belajar bahasa Indonesia peserta didik kelas 1 sd Inpres Maki Kecamatan Lamba Leda Kabupaten Manggarai Timur. Alaudin: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 3(2), 71-79.

Ratnawati, R., Kusumah, R., & Cahyati, N. (2021). Korelasi peran orang tua terhadap pemertahanan bahasa sunda sebagai bahasa ibu di daerah Kuningan. Jurnal Golden Age, 5(2), 474-481.

Ridwan, M., AM, S., Ulum, B., & Muhammad, F. (2021). Pentingnya Penerapan Literature Review pada Penelitian Ilmiah. Jurnal Masohi, 2(1), 42.

Syaibani, R. (2012). Studi Kepustakaan. Universitas Sumatera Utara.

Tondo, H. (2009). Kepunahan bahasa-bahasa daerah: Faktor penyebab dan implikasi etnolinguistis. Jurnal masyarakat dan budaya, 11(2), 277-296.

Wawan, Nugraha, E., & Fauziya, D. S. (2018). Pengaruh Penggunaan Bahasa Sunda Terhadap Penggunaan Bahasa Indonesia Pada Masyarakat Kampung Balandongan, Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1 (3), 425-434

Wibowo, Wahyu. (2001). Manajemen Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Widianto, E. (2018). Pemertahanan bahasa daerah melalui pembelajaran dan kegiatan di sekolah. KREDO: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra, 1(2), 1-13.

Zulaeha, I., & Hum, M. (2017). Strategi Pemertahanan Bahasa Daerah Pada Ranah Pendidikan: Strategy of Regional Language Maintenance in Education Domain. Jurnal Peradaban Melayu, 12, 40-46.

Downloads

Published

2023-12-27

How to Cite

Amelia Putri Wulandari, Dinie Anggraeni Dewi, & Rizky Saeful Hayat. (2023). Urgensi Pelestarian Bahasa Sunda di Sekolah Dasar. Garuda: Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Dan Filsafat, 2(1), 75–83. https://doi.org/10.59581/garuda.v2i1.2358

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.