Kajian Penambahan Bakteri Probiotik Lokal Dengan Interval  Waktu Inkubasi 8 Jam Terhadap Perubahan Kadar BOD dan COD Pada Air Buangan Industri Tahu

Budi Utomo; Koosdaryani Soeryodarundio; Hendy Sugiharto

doi:10.59581/jkts-widyakarya.v2i3.3958

Authors

Budi Utomo Universitas Sebelas Maret
Koosdaryani Soeryodarundio Universitas Sebelas Maret Surakarta
Hendy Sugiharto Universitas Sebelas Maret Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.59581/jkts-widyakarya.v2i3.3958

Keywords:

BOD Levels, COD Levels, Local Probiotic Bacteria, Tofu Industry Wastewater

Abstract

Tofu has become one of the most popular foods among the people of Indonesia. This encourages the existence of a growing tofu manufacturing industry. However, the growth of this industry also results in a lot of waste being generated. If the waste is not treated properly, it can cause pollution because it contains very high BOD and COD levels. One of the ways that researchers do is by utilizing local probiotic bacteria to help reduce BOD and COD levels. Data analysis in this study is in the form of statistical analysis, where statistical data will be presented with graph/diagram methods that show the results of differences in BOD and COD values in Tofu Industry Wastewater before and after treatment. Based on the results of the study, there was a significant decrease in BOD and COD levels due to the addition of local probiotic bacteria. The efficiency of the largest decrease in BOD levels was 79.88% in the sample variation with a probiotic content of 75% when the incubation time interval was 32 hours. Meanwhile, the largest decrease in COD levels also occurred in the same sample variation with an efficiency of 74.76%.

References

Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (BAPEDAL). (1994). Limbah Cair Berbagai Industri di Indonesia: Sumber Pengendalian dan Baku Mutu. Jakarta: BAPEDAL.

Deffy, T., Nilandita, W., & Munfarida, I. (2020). Bioremediation of Tofu Industrial Wastewater Using Anaerobic-Aerobic Solution of EM4. Jurnal Presipitasi : Media Komunikasi dan Pengembangan Teknik Lingkungan, 17(3), 233-241. https://doi.org/10.14710/presipitasi.v17i3.233-241

Djabu, U. (1991). Pedoman Bidang Studi Pembuangan Tinja dan Air Limbah pada Sanitasi Lingkungan. Jakarta: Depkes RI Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan.

Husin, A. (2008). Pengolahan Limbah Cair Industri Tahu dengan Biofiltrasi Anaerob dalam Reaktor Fixed-Bed (Tesis). Medan: Universitas Sumatera Utara.

Lomban, L. C. (2023). Studi Pengaruh Pemberian Probiotik Produk Lokal Terhadap Kadar DO, COD, dan BOD pada Air Limbah Tahu (Skripsi). Surakarta: Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret.

Mulia, R. (2005). Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2012 tentang Baku Mutu Air Limbah.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2008 tentang Baku Mutu Air Limbah.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah.

Rahadi, B., Wirosoedarmo, R., & Harera, A. (2018). Sistem Anaerobik-Aerobik pada Pengolahan Limbah Industri Tahu untuk Menurunkan Kadar BOD5, COD, dan TSS. Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 5(1), 17-26. https://doi.org/10.21776/ub.jsal.2018.005.01.3

Rizky, K. A. (2013). Pengaruh Penambahan EM-4 (Effective Microorganism-4) Terhadap Penurunan BOD (Biological Oxygen Demand) Limbah Cair Tahu. Hal. 3.

Samsudin, W., Selomo, M., & Natsir, M. F. (2018). Pengolahan Limbah Cair Industri Tahu Menjadi Pupuk Organik Cair dengan Penambahan Effective Mikroorganisme-4 (EM-4). Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan, 1(2).

Waluyo, L. (2010). Teknik dan Metode Dasar dalam Mikrobiologi. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Press.

Wang, Y.-B., Li, J.-R., & Lin, J. (2008). Probiotics in Aquaculture: Challenges and Outlook. Aquaculture, 281(1-4), 1-4. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2008.06.002

Zahroh, K. I. A. (2023). Pengaruh Pemberian Probiotik Produk Komersial terhadap Kadar DO, BOD, dan COD pada Air Limbah Tahu (Skripsi). Surakarta: Program Studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret.

Zuhaela, I. A., Cahyani, M. R., Saraswati, T. E., Raharjo, S. B., Pramono, E., Wahyuningsih, S., Lestari, W. W., & Widjonarko, D. M. (2021). Penguraian Limbah Tahu Menggunakan Bakteri dan Plasma Ozonasi. Proceeding of Chemistry Conferences, 6, 22. ISSN 2541-108X. Universitas Sebelas Maret. https://doi.org/10.20961/pcc.6.0.55085.22-26