Wajib Militer Dalam Konteks Pertahanan Negara Dan Undang-Undang Dasar 1945
DOI:
https://doi.org/10.59581/garuda.v1i3.1368Keywords:
Military, Law, PSDN, National Defense, 1945 ConstitutionAbstract
Compulsory Military Service has become the focal point of debate in the latest National Resource Empowerment Law (PSDN). Some argue that national defence, which forms the basis of compulsory military service, should not be confined solely to military contexts. However, on the other hand, many believe that a military approach is integral to national defence. The author employs a legal and national defence analysis to comprehend the conception of compulsory military service. The findings of the author's research indicate that mandatory military service is a mandate of the law and not voluntary, leaning towards a militaristic approach. Furthermore, the author asserts that all non-militaristic forms of national defense are valid, but a militaristic approach remains obligatory.
References
Afifah, N. A. (2022). Analisis Parasosial Dan Loyalitas Fans Exo Di Masa Wajib Militer.
Ahyati, A. I., & Dewi, D. A. (2021). Implementasi Bela Negara Di Era Teknologi Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Journal on Education, 3(3), 236–247.
Arliman, L. (2018). Perlindungan hukum bagi anak dalam perspektif pancasila dan bela negara. UNIFIKASI: Jurnal Ilmu Hukum, 5(1), 58–70.
Cebul, M. D., & Grewal, S. (2022). Military conscription and nonviolent resistance. Comparative Political Studies, 55(13), 2217–2249.
Chakravortty, D. (2022). Conscription in Israel. In The Palgrave International Handbook of Israel (pp. 1–18). Springer.
Hadar, M., & Häkkinen, T. (2020). Conscription and Willingness to Defend as Cornerstones of National Defense in Israel and Finland. Journal of Political & Military Sociology, 47(2).
Handayani, P. A., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Membangun Kesadaran Sikap Bela Negara pada Generasi Milenial dan Siswa Sekolah Dasar dalam Sistem Pertahanan Negara. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 4874–4880.
Handayani, S. A. (2019). Nasionalisme Di Indonesia. Historia, 2(1), 17–30.
Kaleab, T. S. (2023). The Experience and Legal Frameworks of Reserve Force, Conscription and Militia System.
Mahendra, P. R. A., & Kartika, I. M. (2020). Memperkuat kesadaran bela negara dengan nilai-nilai Pancasila dalam perspektif kekinian. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 8(3), 22–28.
Narang, V., & Panda, A. (2023). North Korea: Risks of Escalation. In Survival: Global Politics and Strategy (February-March 2020): Deterring North Korea (pp. 47–53). Routledge.
Noland, M. (2022). North Korea as a complex humanitarian emergency: Assessing food insecurity. Asia and the Global Economy, 2(3), 100049.
Noor, U. M. (2020). Persepsi Penerapan Wajib Militer Guna Meningkatkan Pendidikan Bela Negara. Widya Yuridika: Jurnal Hukum, 3(1), 61–70.
Parlementaria Terkini - Dewan Perwakilan Rakyat. (n.d.). Retrieved September 25, 2023, from https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/26043/t/DPR+Sahkan+RUU+PSDN%2C+Wajib+Militer+Jadi+%E2%80%98Sukarela%E2%80%99
Prabowo: Tak Ada Wajib Militer, Tapi Sistem Komponen Cadangan. (n.d.). Retrieved September 25, 2023, from https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200109200147-20-464010/prabowo-tak-ada-wajib-militer-tapi-sistem-komponen-cadangan
Prasetyo, D., Manik, T. S., & Riyanti, D. (2021). Konseptualisasi hak dan kewajiban warga negara dalam upaya bela negara. Jurnal Pancasila Dan Bela Negara, 1(1), 1–7.
Puspitasari, S. (2021). Pentingnya realisasi bela negara terhadap generasi muda sebagai bentuk cinta tanah air. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 3(1), 72–79.
RS, I. R. (2023). URGENSI WAJIB MILITER PADA NEGARA YANG MAJEMUK. Lex Librum: Jurnal Ilmu Hukum, 9(2), 139–152.
Saputra, I. (2019). Resolusi Jihad: Nasionalisme Kaum Santri Menuju Indonesia Merdeka. Jurnal Islam Nusantara, 3(1), 205–237.
Sari, R. H. D. P., & Mashuri, A. A. S. (2022). Tax Morale: Kesadaran Pajak Generasi Muda Sebagai Wujud Bela Negara. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 7(5), 6124–6137.
Soepandji, K. W., & Farid, M. (2018). Konsep bela negara dalam perspektif ketahanan nasional. Jurnal Hukum & Pembangunan, 48(3), 436–456.
Susdarwono, E. T. (2020a). Analisis Terhadap Wajib Militer Dan Relevansinya Dengan Rancangan Undang-Undang Komponen Cadangan. Khatulistiwa Law Review, 1(2), 130–147.
Susdarwono, E. T. (2020b). Analisis Terhadap Wajib Militer Dan Relevansinya Dengan Rancangan Undang-Undang Komponen Cadangan. Khatulistiwa Law Review, 1(2), 130–147.
Toruan, G. T. L., & Theodorus, G. (2020). Peran Strategis Indonesia dalam Penyelesaian Konflik Laut China Selatan dalam Perspektif Stabilitas Keamanan Regional. Jurnal Keamanan Nasional, 6(1), 111–129.
Umra, S. I. (2019). Penerapan konsep bela negara, nasionalisme atau militerisasi warga negara. Lex Renaissance, 4(1), 164–178.
Une, D. (2010). Perkembangan nasionalisme di Indonesia dalam perspektif sejarah. Jurnal Inovasi, 7(01).
Widodo, S. (2011). Implementasi bela negara untuk mewujudkan nasionalisme. CIVIS: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial Dan Pendidikan Kewarganegaraan, 1(1).
Young, B. R. (2021). Guns, guerillas, and the great leader: North Korea and the Third World. Stanford University Press.
Indonesia Military Strength. (n.d.). Retrieved September 25, 2023, from https://www.globalfirepower.com/country-military-strength-detail.php?country_id=indonesia
