Hubungan Stigma Diri Dengan Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia

Authors

  • Sarsilah Sarsilah Universitas Indonesia Maju
  • Marisca Agustina Universitas Indonesia Maju
  • Irma Herliana Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.59581/diagnosa-widyakarya.v2i2.3096

Keywords:

Self-Stigma, Schizophrenia, Quality of Life

Abstract

Schizophrenia is a chronic and severe brain disease that affects a person's thoughts, feelings and behavior. The core symptoms of schizophrenia can be categorized into five groups, namely positive symptoms, negative symptoms, cognitive symptoms, emotional symptoms, and social/occupational dysfunction. The aim of this study was to determine the relationship between self-stigma and quality of life in schizophrenia patients. This research uses a descriptive correlation design applied cross-sectionally. The population in the study were schizophrenic patients at the Dr. Mental Hospital. Soeharto Heerdjan Jakarta as many as 106 people. Sample calculations used the Slovin formula to obtain a sample size of 84 respondents. The sampling technique uses purposive sampling. Test the hypothesis in research using Chi-square. The results of the chi-square statistical test obtained a p value of 0.001, which means the p-value is smaller than alpha (0.05). Therefore, the null hypothesis is rejected and the alternative hypothesis is accepted, or there is a relationship between self-stigma and the quality of life of schizophrenia patients in mental hospitals. The results of the study showed that the odds ratio (OR) of self-stigma having a negative impact on a decent quality of life in people with schizophrenia was 0.393. In conclusion, there is a relationship between self-stigma and quality of life in schizophrenia patients.

References

Afconneri, Y., & Puspita, W. G. (2020). Faktor-Faktor Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(3), 273–278.

Daryanto, D., & Khairani, W. (2020). Daya tilik diri (Self Insight), Harga diri (self esteem) dan Stigma diri (Self Stigma) serta Kualitas hidup pasien Skizofrenia di klinik Jiwa RS Jiwa Daerah Jambi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(1), 217. https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i1.876

Daulay, W., Wahyuni, S. E., & Nasution, M. L. (2021). Kualitas HIdup Orang dengan Gangguan Jiwa. Jurnal Keperawatan Jiwa (JIK): Persatuan Perawatan Nasional Indonesia, 9(1), 187–196. https://doi.org/10.26714/jkj.9.1.2021.187-196

Farizah, N. A., Fitriany, E., & Nugrahayu, E. Y. (2019). Hubungan Fungsi Sosial Dengan Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia. Motiva:Jurnal Psikologi, 2(2), 1–8.

Freska, W. (2023). Dampak Stigma Masyarakat terhadap Penderita Skizofrenia. Mitra Edukasi.

Hartanto, A. E., Hendrawati, G. W., & Sugiyorini, E. (2021). Pengembangan Strategi Pelaksanaan Masyarakat Terhadap Penurunan Stigma Masyarakat Pada Pasien Gangguan Jiwa. Indonesian Journal for Health Sciences, 5(1), 63–68. https://doi.org/10.24269/ijhs.v5i1.3249

Kitu, I. F. M., Dwidiyanti, M., & Wijayanti, D. Y. (2019). Terapi Keperawatan terhadap Koping Keluarga Pasien Skizofrenia. Jurnal Keperawatan Jiwa, 7(3), 253. https://doi.org/10.26714/jkj.7.3.2019.253-256

Manorek, D. G., Mastur, V., Rul, R., & Assa, L. (2024). Hubungan stigma diri dengan kualitas hidup pasien skizofrenia di poliklinik rumah sakit jiwa prof. dr. ratumbuysang manado. Jurnal Ilmiah Kesehatan Manado, 119–129.

Mardiah, H., Jatimi, A., Heru, J., Munir, Z., & Rahman, H. F. (2020). Pengurangan Stigma Publik Terhadap Peningkatan Quality of Life (QoL) Pasien Skizofrenia. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 11(3), 23–26.

Mundakir, M. (2022). Buku ajar keperawatan kesehatan jiwa 1. UMSurabaya Publishing.

Pardede, J. A., Siregar, L. M., & Halawa, M. (2020). Burden with Koping Family when Treating Schizophrenia Patients with Violent Behaviour. Jurnal Kesehatan, 11(2), 189. https://doi.org/10.26630/jk.v11i2.1980

Pongdatu, M., Antari, I., Novia, K., Dekawaty, A., & Fauziah, S. (2023). Asuhan Keperawatan Jiwa. Eureka Media Aksara.

Putri, I. A., Amnan, A., & Maharani, B. F. (2022). Skizofrenia : Suatu Studi Literatur. Journal of Public Health and Medical Studies, 1(1), 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.56282/jphms.v1i1.257

Putri, T. H., & Tania, F. (2023). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Stigma Masyarakat Pada Penderita Skizofrenia Di Kalimantan Barat. Jurnal Perawat Indonesia, 7(2), 1379–1386. https://doi.org/https://doi.org/10.2147/NDT.S120298

Renylda, R., MJ, A., & Marinda, N. (2022). Strategi Koping Keluarga Dalam Merawat Pasien Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jambi. Jurnal Pustaka Keperawatan, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakakeperawatan.v1i1.164

Sanjaya, A., Fitri, N., & Maryana, M. (2024). Hubungan Daya Tilik Diri, Harga Diri, Stigma Diri Terhadap Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 2(5474), 1333–1336. https://doi.org/https://doi.org/10.37287/jppp.v6i5.2384

Sovitriana, R. (2019). Dinamika Psikologis Kasus Penderita Skizofrenia. Uwais Inspirasi Indonesia.

Stuart, G. W. (2021). Prinsip dan Praktik Keperawatan Kesehatan Jiwa Stuart (11th ed.). Elsevier Health Sciences.

Sugiarti, E., Apriliyana, I., & Rahmawati, A. N. (2022). Stres dan strategi koping pada keluarga yang menjadi caregiver pasien skizofrenia. Jurnal Keperawatan Jiwa, 10(3), 501–508.

Suri, M., & Daryanto, D. (2019). Hubungan harga diri dan stigma dengan kualitas hidup pasien Skizofrenia di Klinik jiwa RSJD Provinsi Jambi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah, 08(2), 93–103. https://doi.org/https://doi.org/10.12345/jikp.v8i02.141

Susyanti, S., & Hapsari, V. (2016). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang Penyakit Skizofrenia Terhadap Stigma Masyarakat Pada Penderita Skizofrenia Di Desa Kersamanah Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut. Jurnal Media Cendikia, 2(1), 11–40.

Syafriani, N., & Fitriani, D. R. (2020). Hubungan stigma dengan pengetahuan keluarga yang memiliki anggota keluarga skizofrenia di Poliklinik Rumah Sakit Atma Husada Mahakam Samarinda. Borneo Student Research, 1(3), 1743–1751. https://journals.umkt.ac.id/index.php/bsr/article/view/972

Wardani, I. Y., & Dewi, F. A. (2018). Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia Dipersepsikan Melalui Stigma Diri. Jurnal Keperawatan Indonesia, 21(1), 17–26. https://doi.org/10.7454/jki.v21i1.485

Wasi, Z. ilma al, Putri, D. E., Mahathir, M., & Renidayati, R. (2021). Hubungan Pengetahuan dan Stigma pada Keluarga dengan Beban Keluarga Dalam Merawat Pasien Skizofrenia di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang. Jurnal Sehat Mandiri, 16(2), 57–68. https://doi.org/10.33761/jsm.v16i2.326

Yulianti, T. S. (2021). Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia. KOSALA : Jurnal Ilmu Kesehatan, 9(2), 93–102. https://doi.org/10.37831/kjik.v9i2.220

Zaman, B., & Miniharianti, M. (2022). Peningkatan dukungan sosial dan stigma terhadap kualitas hidup penderita skizofrenia. Jurnal Keperawatan, 20(1), 48–59.

Published

2024-05-05

How to Cite

Sarsilah Sarsilah, Marisca Agustina, & Irma Herliana. (2024). Hubungan Stigma Diri Dengan Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia. DIAGNOSA: Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Keperawatan, 2(2), 78–89. https://doi.org/10.59581/diagnosa-widyakarya.v2i2.3096

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.