Hubungan Pengetahuan Orang Tua, Personal Hygiene Dan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Kecacingan Pada Anak SD Negeri 94 Kendari Kecamatan Nambo Kota Kendari Tahun 2023
DOI:
https://doi.org/10.59581/diagnosa-widyakarya.v2i1.2576Keywords:
Worms, Parental Knowledge, Personal Hygiene, Environmental SanitationAbstract
Helminths is a term that refers to a group of parasitic diseases caused by nematodes that are transmitted to humans through soil contaminated with feces. The incidence of worms is influenced by several factors, including poor environmental sanitation and personal hygiene, such as lack of cleanliness in washing hands, not wearing footwear, not paying attention to clean nails, and poor sanitation are factors that cause worm infections. In an effort to control worms, the Minister of Health has established regulations for the mass administration of worm prevention medication, hereinafter referred to as POPM worms. The general aim of this research is to determine the relationship between parental knowledge, personal hygiene and environmental sanitation with the incidence of worms in children at SD Negeri 94 Kendari in 2023. The population in this study is all active students at SD Negeri 94 Kendari in 2023. The results of this research show There is no relationship between parental knowledge and the incidence of worms with a P-value of 0.207, for personal hygiene it has a significant relationship with the incidence of worms with a P-value of 0.010 and for environmental sanitation it also has a significant relationship with the incidence of worms with a P-value 0.001.
References
Assagaf, F. (2023). Identifikasi Telur Soil Transmitted Helminth (STH) pada Kotoran Kuku Petani di Dusun Talaga Kodok Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah. Global Health Sciene, 8(1), 13–16.
Faizi, N. M. A. Al, Ibad, M., Muna, K. U. N. El, & Setianto, B. (2023). Implementasi Principal Component Analysis dalam Analisis Faktor Kecacingan pada Anak Sekolah Dasar di Kabupaten Jember. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 2(3), 700–710. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v2i3.2327
Fattah, N., Arifin, A. F., Hadi, S., & Imam, F. R. S. (2020). Hubungan Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Penyakit Kecacingan. UMI Medical Journal, 5(2), 47–55.
Irwanto, M., & Prakoesa, F. R. (2023). Hubungan Antara Kebersihan Pribadi Dengan Kejadian Pityriasis Versicolor Siswa Pesantren Al-Muayyad Di Surakarta. Jurnal Bioedutech, 2(2), 1–10.
Permenkes, 2017. (2017). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesiaa Nomor 15 Tahun 2017 Tentang Penanggulangan Cacingan. 1–78.
Pujiana, D., Barlian, & Yuniza. (2022). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Kejadian HELMINTHIASIS Pada Anak Sekolah Dasar Di SD N X Campang Tiga Kecamatan Cempaka. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 9(1), 29–33.
Rahma, N. A., Zanaria, T. M., Nurjannah, N., Husna, F., Romi, T., & Putra, I. (2020). Faktor Risiko Terjadinya Kecacingan pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(November), 29–33.
Suriani, E., Irawati, N., & Lestari, Y. (2019). Analisis Faktor Penyebab Kejadian Kecacingan pada Anak Sekolah Dasar di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Padang Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(4), 81–88.
Taruna, D., Murti, K., Setyorini, R. H., & Triani, E. (2016). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Angka Kejadian Kecacingan pada Murid Sekolah Dasar. Jurnal Kedokteran, 5(2), 25–30.
Triasmari, U., & Kusuma, A. N. (2019). Determinan Personal Hygiene Pada Anak Usia 9 – 12 Tahun. Health Journal, 6(1), 37–44.
Tuuk, H. A. V, Pijoh, V. D., & Bernadus, J. B. B. (2020). Survei Penyakit Kecacingan Pada Pekerja Tambang Tradisional di Desa Soyoan Kecamatan Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara. Journal Unsrat, 8(1), 81–89.
Yusiana, M. A., Kurniajati, S., & Sriwedari, Y. (2023). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Penyakit Kecacingan Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Keperawatan, 2, 274–285.
